Senin, 23 Maret 2009

Press Release
Pertunjukan Teater “DI BAWAH LAPISAN ES" by Falk Richter

____________________________________________________________________

Apakah mainteater? Mungkinkah hanya sebuah komunitas teater yang mewadahi anggotanya untuk berteater, memfasilitasi sebagai alat refleksi berekspresi atau gudang para pecinta seni. Seyogyanya tidak hanya itu! mainteater bandung adalah lembaga nirlaba yang dibentuk pada tahun 1994 oleh beberapa teaterawan dari Indonesia dan Australia. Tujuan pembentukannya adalah untuk membina pertukaran kebudayaan antarbangsa melalui program pertunjukan teater serta pengkajian seni budaya pada umumnya. Program ini dirintis untuk mengetengahkan visi baru dalam perumusan serta penggalian berbagai kemungkinan pemahaman tentang persoalan-persoalan interkulturalisme dalam teater. Oleh karena itu, dalam pemilihan naskah dan pementasan, mainteater memang tidak main-main.

Di Bawah Lapisan Es menjadi kolaborasi kedua kalinya antara mainteater dan kineruku (komunitas film independen), setelah sukses mementaskan Electronic City dalam tur empat kota: Bandung, Bali, Surabaya, dan Jakarta; yang merupakan bagian pertama dari tetralogi Das System. Di Bawah Lapisan Es sendiri adalah naskah kedua setelah Electronic City yang ditulis oleh Falk Richter, seorang multitalentis yang menulis dan mementaskan drama-drama, bahasanya merangkul seni yang menyesuaikan diri dengan dunia bisnis dan dunia perantara yang penuh kritik. Pementasan Di Bawah Lapisan Es disutradarai oleh teaterawan Indonesia dan komando mainteater, Wawan Sofwan.

Di Bawah Lapisan Es bercerita tentang suatu masa ketika sistem perekonomian kapitalisme didewakan oleh pemimpin-pemimpin perekonomian. Mereka mengadu pemikiran dan ide untuk menarik konsumen masuk ke dalam dunia kapitalisme sebagai pioner unggul dalam kehidupan perekonomian dunia; sedangkan di sisi lain, substansi kapitalisme hanya memiliki kulit luar yang menguntungkan tetapi kebusukan di dalamnya. Apakah dunia baru yang terbentuk dari kapitalisme akan membawa kedamaian dan harapan baru atau kehancuran? Di Bawah Lapisan Es akan meracik dan menyajikannya secara cerdas dan matang untuk membuka mata dan pemikiran Anda.